Selasa, 24 September 2013

  Pertanian merupakan sektor yang sangat penting dalam perekonomian nasional. Pembangunan ekonomi masih akan tetap berbasis pertanian secara luas. Namun, sejalan dengan tahapan-tahapan perkembangan ekonomi maka kegiatan jasa-jasa dan bisnis berbasis pertanian juga akan semakin meningkat, dengan kata lain kegiatan agribisnis akan menjadi salah satu kegiatan unggulan pembangunan ekonomi nasional dalam berbagai aspek yang luas.

Penyuluhan pertanian sebagai bagian integral pembangunan pertanian merupakan salah satu upaya pemberdayaan petani dan pelaku usaha pertanian lain untuk meningkatkan produktivitas, pendapatan dan kesejahteraannya[1]. Untuk itu kegiatan penyuluhan pertanian harus dapat mengakomodasikan aspirasi dan peran aktif petani dan pelaku usaha pertanian lainnya melalui pendekatan partisipatif. Pengembangan pembangunan pertanian di masa mendatang perlu memberikan perhatian yang khusus terhadap penyuluhan pertanian, karena penyuluhan pertanian merupakan salah satu kegiatan yang strategis dalam upaya pencapaian tujuan pembangunan pertanian. Melalui kegiatan penyuluhan, petani ditingkatkan kemampuannya agar dapat mengelola usaha taninya dengan produktif, efisien dan menguntungkan, sehingga petani dan keluarganya dapat meningkatkan kesejahteraanya. Meningkatnya kesejahteraan petani dan keluarganya adalah tujuan utama dari pembangunan pertanian.

Mosher (1981) mengemukakan bahwa untuk mempercepat pembangunan pertanian setiap petugas perlu terus diberi kesempatan untuk belajar mengembangkan keterampilan-keterampilan baru dan meningkatkan keahlian khusunya selama ia masih aktif dalam jabatannya. Karena salah satu upaya peningkatan kapasitas SDM pertanian adalah salah satu cara untuk meningkatkan kesejahteraan petani kecil. Sumberdaya pertanian yang dimaksud di atas, selain petani juga aparaturnya yang didalamnya termasuk penyuluh pertanian.

Rogers dan Shoemaker (1971) dalam Mugniesyah (2006) mengemukakan bahwa tekhnologi yang senantiasa berubah ini sebagai bagian dari konsep yang disebut inovasi. Peranan penyuluhan dikatakan berhasil jika individu-individu petani mau menerima dan menerapkan alternatif inovasi pertanian yang paling tepat bagi usaha tani mereka. Oleh karena itu penyuluh pertanian berupaya agar petani belajar untuk sampai pada mau mengambil keputusan untuk mau menerima dan menggunakan teknologi yang dapat meningkatkan produktivitas usahatani mereka. Maka dari itu sangatlah penting untuk mengetahui seberapa besar peranan penyuluhan untuk pembangunan pertanian.